Situs Jetis Jogopaten


Hedeh, setelah membereskan urusan kuliah, keinginan saya untuk mencari situs purbakala kembali muncul. Yah, setidaknya untuk mengurangi rasa lelah dan jenuh karena hampir setiap hari saya berhadapan dengan Latex. Siang ini, saya memancal motor dan berangkat menuju ke sebuah situs yang masih berada di Sleman Yogyakarta.

Situs Jetis Jogopaten terletak di Dusun Jetis Jogopaten, Kelurahan Pendowoharjo, Kecamatan Ngaglik, Kabupaten Sleman, DIY. Yang tersisa dari situs ini adalah tiga buah batu candi, dua di antaranya adalah hiasan kala dan satu buah relief kinara-kinari di bawah pohon kalpataru. Ketiga batu ini dijadikan hiasan sebuah sendang di Dusun Jetis Jogopaten tersebut.

Dua batu hiasan kala.

Relief kinara-kinari di bawah pohon
kalpataru.
Menurut sumber dari internet, batu-batu tersebut ditemukan terdampar di sebuah sungai yang tidak jauh dari lokasi sendang. Selain batu-batu tersebut, pernah ditemukan arca dan batu-batu lain yang kini diamankan di kantor BP3. Upaya pemindahan batu ini dilakukan oleh warga setempat, guna melestarikan peninggalan purbakala yang ada di dusun tersebut.

Menurut saya, kebersihan lokasi sendang tidak terlalu diperhatikan. Apalagi ada kolam di sekitar sendang yang digunakan untuk memelihara ikan dan juga ada kandang hewan peliharaan. Banyak sekali sampah yang nangkring di sana-sini. Semoga kelak sendang ini lebih dirawat lagi.

Untuk menuju ke situs ini, Anda bisa mengikuti Jalan Palagan-Tentara Pelajar (sisi timur Monumen Jogja Kembali).
  • Ikutilah jalan Palagan yang lurus itu, sampai menemukan sedikit belokan ke kiri (sekitar km 11). 
  • Setelah belok ke kiri sedikit, Anda akan menemukan pertigaan: jalan raya belok ke kanan; sedangkan untuk menuju ke Rumah Makan Jejamuran, ikuti jalan lurus. Ambil jalan lurus tersebut.
  • Sekitar 1,5 km dari persimpangan tersebut, Anda akan menemukan perempatan yang dijaga gentong di tengah jalan. Beloklah ke kanan (utara).
  • Dari perempatan tersebut, ikuti jalan dan kira-kira 600 m, Anda akan tiba di gerbang dusun Jetis Jogopaten.
  • Dari gapura tersebut, sekitar 300 m, Anda akan menemukan perempatan kecil yang ada lambang "Sleman Sembada". Beloklah ke kiri (barat).
  • Sekitar 100 m dari perempatan kecil tersebut, Anda sudah bisa melihat sendang tersebut.

Karena masih terletak di kelurahan yang sama, sebenarnya masih ada situs lain: Situs Karangtanjung. Namun, pada kesempatan ini saya belum bisa menjelajah ke sana.

Komentar