Candi Lumbung Sengi


Candi Lumbung Sengi sudah berpindah tempat. Kalau dulu candi ini masih berada di jalan kecil menuju Candi Asu Sengi, kini sudah dipindahkan di daerah lain, tidak jauh dari persimpangan berbentuk huruf Y. Dahulu, lokasi candi ini berada di tepi jurang sungai besar. Karena sungai itu dilalui oleh lahar dingin ketika erupsi Merapi tahun 2010, keberadaan candi itu terancam. Akhirnya pihak BP3 memindahkan candi itu ke lokasi yang lebih aman. Lokasinya semakin jauh dari kedua saudara candi yang lain.

Marilah kita bandingkan dengan kondisi candi sebelum dipindahkan.

Dari blog Mblusuk-nya Wijna
Lokasi candi tampak hijau alami, seperti di tengah hutan. Tapi kini sudah tidak ada lagi alias dipindahkan. Sepertinya arah menghadap candi juga masih dibuat sama, tampak dengan arah hadap candi yang tidak ke arah jalan. Semoga proses evakuasinya berjalan dengan lancar, dan tidak ada halangan yang mengurangi arti sejarah sebuah candi.

Rute menuju Candi Lumbung Sengi yang baru
  • Ingat pertigaan-Y menuju kompleks candi Sengi (candi Asu Sengi)? Jika ingin menuju Candi Asu Sengi, kali ini tidak mengikuti jalan kecil di tengah-tengah persimpangan, melainkan pilihlah jalan yang paling kiri menuju ke Ketep.
  • Sekitar 30 meter dari persimpangan, ada gang belok ke kiri. Masuklah ke sana.
  • Sekitar 20 meter dari gapura, Anda sudah bisa melihat Candi Lumbung Sengi di kanan jalan. Tidak sulit kok, bisa tanya ke warga sekitar.
Peta Kompleks Candi Sengi
Demikianlah perjalanan saya di desa Sengi. Walaupun tidak menemukan banyak bukti sejarah, pemandangan lereng Merapi dan sejuknya hawa di sana membuat saya tergiur untuk kembali lagi ke sana. Entah kapan? Mungkin ketika Candi Lumbung Sengi sudah selesai dan memanggil-manggil suara batin saya, hiiii....

[Update : 5/6/2012]

Akhirnya, saya berkesempatan ke Candi Lumbung ini sekali lagi! Inilah foto-foto yang saya dapatkan dari Candi Lumbung Sengi di tempatnya yang baru...

Inilah Candi Lumbung Sengi di tempatnya yang baru, lebih rapi kan?
Relief burung.
Relief gana?

Komentar