Candi Ngawen, terletak di desa Ngawen, kecamatan Muntilan, kabupaten Magelang. Candi Ngawen termasuk candi bercorak agama Buddha. Tampak ada beberapa arca sang Buddha yang berada di dalam candi utamanya. Menurut perkiraan, candi ini dibangun oleh wangsa Syailendra pada abad ke-8 pada zaman Kerajaan Mataram Kuno. Keberadaan candi Ngawen ini kemungkinan besar adalah yang disebut dalam prasasti Karang Tengah pada tahun 824 M.
Lokasi candi ini tidaklah sulit. Kita bisa memulai perjalanan dari Yogyakarta menuju ke kota Muntilan.
- Jika berangkat Yogyakarta, kita akan menemui jalan satu arah di kota Muntilan (pusat keramaian kota). Perhatikan di tiap-tiap persimpangan (perempatan). Salah satu perempatan menampilkan papan petunjuk arah menuju ke candi. Papan petunjuk arah mengarahkan Anda belok ke kanan (barat) dan kira-kira 3 kilometer Anda sudah tiba di lokasi candi Ngawen.
- Ikuti saja jalan itu, maka Anda akan menemukan beberapa persimpangan jalan. Sekitar 1,5 km Anda menemukan perempatan. Ambil jalan lurus saja, Anda akan melalui wisata ziarah Gunungpring.
- Kurang lebih 1.1 km selanjutnya, Anda akan bertemu pertigaan (kanan ke Borobudur, kiri ke Klangon). Ambil jalan ke kiri (Klangon).
- Kurang lebih 300 meter, Anda akan bertemu pertigaan lagi (kanan ke Yogya), lurus ke Candi Ngawen. Ambil jalan lurus, sekitar 100 meter Anda sudah bisa melihat candinya.
Candi ini terdiri dari lima bangunan candi, akan tetapi hanya satu candi yang telah dibangun utuh. Hingga kini, candi-candi yang lainnya masih dalam tahap renovasi. Pada candi utama yang telah dibangun, tampak ada beberapa patung singa jantan berdiri pada tiap-tiap sudut selasar candi. Mulut patung terbuka, berguna untuk saluran air keluar dari selasar candi. Beberapa relief juga masih dapat ditemukan di sekitar candi.
Patung singa jantan pada sudut selasar candi |
Patung sang Buddha sedang duduk bersila (tanpa kepala) |
Candi lain yang masih dalam tahap rekonstruksi |
Salah satu relief pada dinding candi |
Komentar
Posting Komentar
Mari berbagi cerita